Di sebuah perusahaan ternama, terdapat seorang pemimpin perusahaan (BOSS) yang sedang mencari pemuda untuk dijadikan sekertaris pribadinya. Maka ia menyuruh beberapa staffnya untuk membuat dan memasang beberapa pengumuman tentang lowongan pekerjaan dicari pemuda untuk dijadikan sekertaris.
Setelah beberapa hari terpasangnya pengumuman tersebut, datanglah sejunlah pemuda yang sangat banyak. Mereka datang ke kantor dimana akan diadakannya interview. Kemudian si Boss memanggil mereka satu demi satu. Ia menginterview dan menanyakan berbagai permasalahan dan pertanyaan kepada para pemuda yang dating untuk mengetahui seberapa cerdas atau rajin dan beradabnya mereka.
Akhirnya si boss memilih salah seorang diantara mereka setelah interview yang sangat pendek (sebentar). Hal ini membuat seluruh pemuda yang hadir heran dengan pemuda ini. Salah seorang dari mereka bertanya : ”Maaf Pak, Apa alas an anda memilih pemuda ini sebagai sekertaris bapak? Padahal bapak hanya menginterviewnya beberapa menit saja!”. Si boss pun menjawab : ” Pemuda ini membersihkan terlebih dahulu kedua sepatunya diatas keset sebelum menghadap saya, kemudian menutup pintu ruangan saya dengan perlahan dan hati-hati. Hal inilah yang membuat saya bisa mengetahui bahwa pemuda ini rapih dan disiplin. Kemudian dia mengucapkan salam ketika masuk kedalam ruangan saya dan menjawab pertanyaan saya dengan lancer dan penuh rasa hormat. Hal inilah yang membuat saya bisa mengetahui bahwa dia memiliki adab dan akhlak yang baik. Dia mengantri dengan tertib dan tidak menerobos serta tidak menganggu yang lainnya untuk menghadap saya. Maka saya bisa tahu kalau dia itu tawadu’.
Apabila semua sifat-sifat tadi terdapat atau terkumpul pada salah seorang pemuda, maka ia akan memiliki nilai tambah dibandingkan dengan yang lain.
0 komentar:
Posting Komentar
Leave me your Comment, Eventhough Just "Hello" word.